Engsel adalah perangkat penting yang digunakan untuk menghubungkan dan memutar pintu, penutup, atau bagian ayunan lainnya. Dengan berbagai jenis engsel yang tersedia, termasuk engsel biasa, engsel pipa, engsel pintu, dan banyak lagi, penting untuk memahami karakteristik mereka dan memilih yang tepat untuk kebutuhan Anda. Dalam artikel ini, kami akan mempelajari jenis engsel dan memberikan tips ahli untuk membantu Anda membuat keputusan yang terinformasi saat memilih engsel untuk proyek Anda.
Jenis engsel:
1. Engsel biasa:
Engsel biasa biasanya digunakan untuk pintu kabinet, jendela, dan pintu biasa. Terbuat dari besi, tembaga, atau stainless steel, engsel ini tidak memiliki fungsionalitas pegas. Dianjurkan untuk memasang manik -manik sentuh bersama dengan engsel biasa untuk mencegah panel pintu menjadi ditiup oleh angin.
2. Engsel pipa (engsel pegas):
Juga dikenal sebagai engsel pegas, engsel ini terutama digunakan untuk menghubungkan panel pintu furnitur. Mereka biasanya membutuhkan ketebalan panel 16-20mm. Terbuat dari besi galvanis atau paduan seng, engsel pipa memiliki sekrup yang dapat disesuaikan yang memungkinkan modifikasi tinggi dan ketebalan panel. Selain itu, engsel pipa menawarkan fleksibilitas agar sesuai dengan sudut pembukaan pintu kabinet yang diinginkan, termasuk sudut seperti 90 derajat, 127 derajat, 144 derajat, dan 165 derajat.
3. Engsel pintu:
Engsel pintu dikategorikan ke dalam engsel tipe umum dan engsel tipe bantalan. Engsel tipe umum telah disebutkan sebelumnya, sementara engsel tipe bantalan selanjutnya dibagi menjadi opsi tembaga dan stainless steel. Engsel bantalan tembaga banyak digunakan karena penampilannya yang menarik, harga sedang, dan dimasukkannya sekrup yang menyertainya.
4. Engsel lainnya:
Opsi engsel tambahan termasuk engsel kaca, engsel meja, dan engsel flap. Engsel kaca dirancang khusus untuk pintu kabinet kaca tanpa bingkai, menampung ketebalan kaca hingga 5-6mm.
Tips ahli untuk memilih engsel:
Saat membeli engsel, pertimbangkan tips berikut:
1. Amati proses yang sedang berlangsung:
Periksa bagaimana engsel terungkap secara horizontal. Engsel berkualitas tinggi akan terungkap perlahan, memastikan gerakan penutupan yang halus dan terkontrol tanpa memengaruhi bingkai pintu. Di sisi lain, engsel yang terungkap terlalu cepat atau dengan kesulitan dapat menunjukkan kualitas yang lebih rendah.
2. Periksa bahan permukaan:
Pastikan permukaan engselnya rata, tanpa goresan atau deformasi, karena ini dapat mengindikasikan kualitas produk di bawah standar. Selain itu, periksa perawatan permukaan dengan menggaruknya ringan untuk memeriksa lapisan tembaga kuning. Jika noda air hitam hadir, itu menunjukkan lapisan elektroplating yang tipis atau tidak tepat, mengkompromikan kualitas engsel keseluruhan.
3. Pertimbangkan kualitas material:
Tembaga dan baja tahan karat adalah bahan populer untuk engsel karena daya tahan dan kekuatannya. Saat memilih engsel tembaga, perhatikan bahwa rona kuning menyiratkan konten tembaga yang lebih tinggi dan kualitas unggul. Selain itu, engsel berkualitas tinggi umumnya memiliki ketebalan sekitar 3mm, yang memastikan kekokohan dan umur panjang.
Berbagai pilihan engsel, termasuk engsel biasa, engsel pipa, engsel pintu, dan varian khusus seperti engsel kaca, menyajikan banyak pilihan untuk berbagai aplikasi. Dengan mempertimbangkan faktor -faktor penting seperti proses yang sedang berlangsung, kondisi bahan permukaan, dan kualitas material, Anda dapat dengan percaya diri memilih engsel yang tepat untuk proyek Anda, memastikan fungsionalitas, umur panjang, dan daya tarik estetika.
Tel: +86-13929891220
Telepon: +86-13929891220
Whatsapp: +86-13929891220
E-mail: tallsenhardware@tallsen.com